Postingan

Reportase Filsafat Pendidikan #Pertemuan ke-4

Ki Hajar Dewantara Ada tiga pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang penataan bahasa Jawa atau istilah jawa yang wajib kita pahami bersama, yaitu : 1) Tetep, antep, mantep; 2) Ngandel, kandel, kendel, bandel; dan 3) Neng, ning, nung, nang Yang pertama adalah “Tetep, Antep, Mantep”. Tetep, antep, mantep berawal dari keteguhan berpikir/ ketetapan berpikir. Sebagai manusia yang berakal, hendaknya kita harus memiliki keteguhan berpikir untuk memicu kualitas diri kita. Sedangkan Antep itu berarti berbobot. Pikiran merupakan perasaan yang datang dari akal. Akhlak untuk memeras dinamakan akal. Sedangkan sari-sari atau ampasnya tergantung pengelolaannya. Alat yang digunakan untuk memeras dinamakan akal. Obyek yang ingin diperas namanya pikiran. Nah, pikiran inilah yang menentukan. Akal yang ada pada diri manusia tidak hanya ada di dalam kepala saja, tetapi akal juga ada di dalam hati, dan akal menjadi satu dengan hati. Yang kedua yaitu “Ngandel, Kandel, Kendel, dan Bandel”. Ngandel, ka...

Reportase Filsafat Pendidikan #Pertemuan ke-3

MANUSIA  Diri manusia begitu menarik untuk kita telaah bersama. Ada banyak fakta-fakta menarik yang tersembunyi di dalamnya. Jika dilihat melalui pendekatan kosmologi, terdapat empat bagian di dalam diri manusia yang perlu kita ketahui, yaitu Dzat , Sifat , Asma , dan Af’al . Satu ungkapan yang menarik dari Ki Hajar Dewantara, bahwa “Manusia sebagai titah Tuhan”. Titah Tuhan itu terdiri atas raga, jasmani, dan rohani. Ada dua macam raga, yakni Raga Kasar dan Raga Halus. Raga Kasar adalah bentuk tubuh kita, bentuk fisik kita. Sedangkan Raga Halus adalah apa yang ada di dalam tubuh kita yang berkaitan dengan kerohanian. Jasmani dan rohani tidak dapat dipisahkan (satu kesatuan). Dzat adalah esensi dari pokok secara fisik, secara dirimu.   Diri sama dengan dzat. Dalam diri terdapat Sifat , Asma , dan Af’al . Sifat adalah substansi, Asma adalah realitas, dan Af’al adalah aksi atau tindakan. Bila Ki Hajar Dewantara mengatakan bahwa “Manusia adalah titah Tuhan”, berbe...